Halo gaes, kita balik lagi gaes hehe dah lame pun saye tak berbagi kat blog ni 😃
Kali ini saya akan membagikan sedikit pengetahuan tentang Extreme Programming ni
Mungkin masih banyak ya orang yang asing sama ini metode, padahal ni ya..
Metode ini tuh oke banget.
simple banget, tapi ntahlah yaaa mungkin karena jarang yang pakek mangkanya gatau
Sering juga tuh saya nanya keteman-teman saya Extreme Programming itu apa?
Mereka jawab "itu apa?"
Nah disini saya akan menjelaskan secara singkat Apa sih Extreme Programming itu?
Extreme Programming atau sering disingkat sebagai XP merupakan metode pengembangan perangkat lunak gaes, yang menyederhanakan berbagai tahapan dalam proses pengembangan aplikasi oleh para developer.
Extreme Programming adalah salah satu metodologi agile yang bergerak cepat. XP dikenalkan oleh Kent back ketika ia ditunjuk untuk menangi suatu proyek penggajian dari Chrysler yang dikenal dengan Chrysler Comprehensive Compenisation), proyek ini dimulai pada tahun1996.
Proyek tersebut terancam gagal gaes karena sistem yang dibuat terlalu rumit. Maka pihak Chrysler menyewa Kent Beck sebagai konsultan di bidang software engineering dan ia mulai dikenal sebagai pencetus XP.
Adapun tujuan dari Extreme Programming yaitu untuk meminimalisir biaya selama pengembangan perangkat lunak dengan menggunakan tahapan yang singkat.
Tahapan dalam Extreme Programming yaitu Planning/Perencanaan, Design/Perancangan, Coding/Pengkodean, Testing/Pengujian.
1. Planning/Perencanaan
Pada tahap ini Customer dan tim Extreme Programming mulai memahami konteks dari aplikasi, fungsi dari aplikasi, dan menentukan waktu juga biaya dalam proses pengembangan aplikasi
2. Design/Perancangan
Extreme Programming menekankan tahap desain aplikasi yang sederhana menggunakan kartu CRC (Class Responsibility Collaborator).
3. Coding/Pengkodean
Dalam mengembangkan aplikasi menggunakan Extreme Programming biasanya akan membutuhkan 2orang programmer atau lebih.
Pada tahap ini tidak langsung melakukan pengkodean, ada baiknya untuk mengembangankan terlebih dahulu unit pengujian. Setelah unit pengujian dibuat, maka pengembangan perangkat lunak akan lebih berkonsentrasi pada apa yang akan dikembangkan agar lulus dalam unit pengujian.
4. Testing/Pengujian
menguji kelayakan XP dilakukan oleh pelanggan dengan berfokus pada fitur fungsionalitas perangkat lunak secara keseluruhan.
Sangat sederhana bukan.
No comments:
Post a Comment